UTUSANINDO.COM, Bukittinggi – Gubernur Sumbar diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Pemprov Drs. H. Syafrizal Ucok, MM meresmikan dimulainya “Vaksinasi BPJamsostek” untuk 4.000 orang mahasiswa IAIN Bukittinggi di Kampus II IAIN di Kubang Putiah, Bukittinggi, Jum’at (27/8) pagi.
Hadir dalam kegiatan vaksinasi massal ini Direktur BPJS Ketenagakerjaan, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Padang, Rektor IAIN Bukittinggi Dr. Ridha Ahida, M.Hum, Wakil Walikota Bukittinggi Marfendi, Asisten 1 Pemkab Agam, Direktur RS Djamil Padang, Kadis Tenaga Kerja Sumbar dan mahasiswa yang akan divaksin.
Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan Syafrizal Ucok mengatakan, capaian vaksinasi Covid-19 di Sumbar masih harus terus dipacu. Dari 4.408.000 orang yang wajib divaksin, hingga kini baru tercapai sebanyak 697.517 orang untuk vaksin tahap 1 atau 15,75 persen. Sedangkan untuk vaksin tahap 2 baru tercapai 399.556 orang atau sebesar 9,2 persen.
“Vaksinasi ini penting sebagai ikhtiar pertahanan tubuh kita menghadapi pandemi Covid-19. Kalau sebagian besar penduduk Sumbar sudah divaksin maka akan terwujud herd immunity atau kekebalan kelompok. Sehingga masyarakat Sumbar akan kuat melawan Covid-19 nantinya,” kata Syafrizal Ucok, yang baru saja menjabat Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan, sebelumnya ia sebagai Kadis PMD Sumbar.
Manfaat lain dari vaksinasi ini adalah untuk memperkuat imunitas tubuh personal. Apalagi vaksin yang diberikan secara nasional ini aman dan halal. Karena itu, jika ada warga yang sudah divaksin tetapi terpapar Covid-19 maka resiko klinisnya dipastikan hanya ringan hingga sedang saja.
Karena begitu pentingnya vaksinasi Covid-19, maka Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan Syafrizal Ucok menyambut baik langkah yang dilakukan BPJamsostek menggandeng RS Djamil Padang untuk vaksinasi terhadap 4.000 mahasiswa IAIN Bukittinggi ini.
Kepada mahasiswa yang telah divaksin diharapkan dapat menjadi corong sosialisasi vaksinasi Covid-19 ini. Tolong diajak keluarga dan lingkungan untuk mengikuti vaksinasi di Puskesmas dan layanan kesehatan terdekat. “Saya yakin jika mahasiswa bisa berperan dalam sosialisasi vaksinasi maka target vaksinasi Covid-19 di Sumbar akan cepat tercapai,” kata Syafrizal Ucok yang juga merupakan salah seorang penyintas Covid-19.
Menurut Kepala BPJamsostek Padang Tetty Widayantie, kegiatan vaksinasi ini merupakan dukungan nyata kepada pemerintah untuk capaian vaksinasi nasional. Vaksinasi BPJamsostek ini dilaksanakan secara bersamaan di 11 kantor wilayah di Indonesia.
Khusus untuk vaksinasi di IAIN Bukittinggi ini dilaksanakan bekerjasama dengan vaksinator dari RS Dr Djamil. Karena jumlah peserta yang mencapai 4.000 mahasiswa, maka vaksinasi massal ini diselenggarakan dua hari, 27-28 Agustus 2021. (Mak)
Discussion about this post