UTUSANINDO.COM (Pesisir Selatan) -Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar meminta Dinas Lingkungan Hidup (LH) agar mengoptimalkan kegiatan pembinaan pada sekolah-sekolah yang ada dalam rangka mewujudkan Sekolah Adiwiyata, baik tingkat kabupaten, provinsi maupun nasional dan mandiri.
“Ya, saya ingin sekolah kategori Sekolah Adiwiyata lebih banyak lagi di Pesisir Selatan. Oleh karena, itu pembinaan pada sekolah yang ada harus dilakukan secara optimal dan berkelanjutan,” pinta Bupati Rusma Yul Anwar, Senin (31/5) usai membuka High Level Meeting Kajian Lingkungan Hidup Strategis RPJMD tahun 2021-2026 di rumah dinas bupati.
Menurut bupati, untuk mencapai prestasi sebagai Sekolah Adiwiyata tersebut butuh kerja keras serta dukungan dari seluruh perangkat daerah, stakeholder dan elemen masyarakat.
“Tentu, Dinas Lingkungan Hidup perlu juga melakukan langkah-langkah strategis serta sosialisasi dan pendekatan pada semua pihak, sehingga sekolah Adiwiyata di Pesisir Selatan terus bertambah,” harapnya.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pesisir Selatan, Beny Rizwan didampingi Kabid Pengelolaan Sampah, Limbah B3 dan Pengendalian Pencemaran Lingkungan, Darpius Indra mengatakan, pihaknya melakukan kegiatan pembinaan sekolah menuju kategori Sekolah Adiwiyata secara optimal dan berkalnjutan. ‘Ya, kegiatan pembinaan itu dilakukan melalui tim yang terjun ke lapangan,” ungkapnya.
Kemudian kata Beny Rizwan, nantinya untuk sekolah yang meraih penghargaan Sekolah Adiwiyata tingkat provinsi, maka sekolah itu mesti melakukan upaya pembinaan dasar kepada sekolah lain seperti pengelolaan bank sampah, green house, komposter dan pemilahan sampah.
Sekolah Adiwiyata tingkat nasional memiliki tanggungjawab melakukan inovasi di semua lini. Selanjutnya, Sekolah Adiwiyata tingkat mandiri memiliki tanggungjawab melakukan pembinaan terhadap lima sekolah yang dihadiri Dinas Lingkungan Hidup. (HMS)
Discussion about this post