UTUSANINDO.COM, Limapuluh Kota — Pemerintah Provinsi Sumatera Barat melalui Dinas Pariwisata kembali menggelar Peduli Wisata Award (PWA). Pertama kali diselenggarakan tahun 2016, ajang dua tahunan ini merupakan ajang pemberian apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten/Kota di Sumbar yang mampu menunjukkan hasil signifikan dalam pembangunan dan pengembangan kepariwisataan daerahnya.
Setelah dilaksanakan pengisian instrumen penilaian yang telah dikirimkan melalui program/aplikasi PWA 2022 dan memeriksa keabsahan isian dikaitkan dengan dokumen pendukung yang dicantumkan, Tim Penilai Peduli Wisata Award melakukan kunjungan ke Kabupaten Limapuluh Kota yang disambut oleh Asisten I Herman Azmar di Ruang Rapat Bupati Limapuluh Kota, Jum’at (02/09/2022).
Turut hadir dalam penilaian tersebut Kepala Bidang Destinasi Dispar Sumbar Doni Hendra, Kepala Dinas Parpora Limapuluh Kota Desri serta sejumlah Kepala Perangkat Daerah linkup Pemkab Limapuluh Kota dan Tim penilai yang terdiri dari Dr Indang Dewata (UNP), Ernawati, PhD (Dekan Fakultas Pariwisata dan Perhotelan UNP), Zuhrizul (Ketua DPW IATTA Sumbar), Ian Hanfiah (Pemerhati Pariwisata Sumbar)
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan olahraga Desri dalam sambutannya menyatakan, komitmen Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota terhadap pengembangan kepariwisataan saat ini sangat kuat.
Hal itu tergambar dengan dukungan dari setiap elemen perangkat daerah maupun pokok pikiran anggota DPRD Limapuluh Kota terhadap pengembangan sektor kepariwisataan.
Seterusnya Ia menyampaikan sektor pariwisata merupakan salah satu program utama bagi pemerintah daerah karena dengan pariwisata yang maju akan turut mendorong sektor lainnya juga ikut terdongkrak.
Desri juga mengatakan, Pemkab Limapuluh Kota telah menganggarkan untuk peningkatan fasilitas objek wisata maupun perbaikan infrastruktur menuju lokasi wisata, sehingga dapat memberikan rasa nyaman bagi wisatawan yang mengunjungi objek wisata yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota.
“Beberapa rencana maupun anggaran pemkab yang ada di berbagai Perangkat Daerah di Limapuluh Kota juga turut menyokong dan siap mensukseskan peningkatan kepariwisataan di Limapuluh Kota,” ucap Desri.
Selanjutnya, dengan penilaian di bidang PWA tahun 2022 ini Pemkab Limapuluh Kota berharap dapat menjadi motivasi bagi pemda untuk meningkatkan pengembangan pariwisata di Kabupaten Limapuluh Kota.
Kepala Bidang Destinasi Dispar Sumbar Doni Hendra yang mendampingi tim penilai mengatakan, kegiatan ini ditujukan untuk mengetahui tingkat perkembangan dan pertumbuhan, pembangunan kepariwisataan di kabupaten kota untuk mendorong pembangunan kepariwisataan secara terpadu, terarah dan berkelanjutan.
Seterusnya, Doni mengatakan, saat ini Kabupaten Limapuluh Kota menjadi salah satu dari 9 Kabupaten/Kota di Sumbar yang mengikuti visitasi dan verivikasi.
“Tim akan mengukur bagaimana kepedulian pimpinan daerah, eksekutif dan legislatif Kabupaten Limapuluh Kota terhadap bidang pariwisata, kami ingin cek data yang diberikan Kabupaten Limapuluh Kota terhadap 100 indikator yang disampaikan secara digital” katanya menjelaskan.
Selanjutnya Doni Hendra menjelaskan Ada sembilan indikator yang dinilai, aspek CEO commitment, aspek tata pamong, aspek lingkungan pariwisata, aspek ekonomi pariwisata, aspek ekonomi kreatif, aspek pemasaran pariwisata, aspek pemberdayaan masyarakat, aspek penyelenggaraan pariwisata halal dan aspek desa wisata.
Selain melakukan wawancara dan pencocokan data, Tim Penilai juga mengunjungi langsung lokasi Wisata dan Ekonomi Kreatif yang ada di Limapuluh Kota.*(MFS/Kominfo)*
Discussion about this post