UTUSANINDO.COM, Bukittinggi- Wali Kota Bukittinggi Erman Safar mendukung festival yang diprakarsai Dedi Patria yang dinilai unik dan cemerlang ini.
Ia mengatakan, Marandang memiliki teknik khusus dalam mengolah dan mengaduk masakan di atas tungku dalam waktu cukup lama, sehingga menjadi kering.
Wali Kota meminta kepada SKPD Terkait agar menindaklanjuti festival ini dalam bentuk dan nuansa yang lebih berbeda.
“Kita berharap nantinya gadis-gadis Minang bisa membuka usaha kuliner sendiri,” ungkap wali kota disela-sela acara puluhan pelajar di kota Bukittinggi mengikuti festival “Gadih Minang Marandang” di Pelataran Taman Jam Gadang, Sabtu (21/5/2022).
“Semoga acara ini jadi agenda tahunan Pemko Bukittinggi ke depannya, diawali dari sekolahan dan diperlombakan,” Kata Wali Kota.
Festival ini juga dihadiri Wakil Wali Kota Marfendi, Ketua GOW Kota Bukittinggi Nurna Eva Karmila, Dandim 0304, dari Polres Bukittinggi dan lainnya.
Pelajar meracik bumbu, memasak hingga menjadi sebuah hidangan, yang membangkitkan selera makan bagi siapa saja yang menyaksikannya.
Randang atau Rendang, adalah makanan khas Minangkabau yang kelezatannya telah diakui dunia, kini diperlombakan untuk tingkat SLTP dan SLTA.
Sebanyak 28 SMP dan 12 SMA di Bukittinggi mengikuti kompetisi kuliner tersebut. Satu tim terdiri dari dua orang.
Adalah Dedi Patria, anggota DPRD kota Bukittinggi yang menggagas dan melaksanakan kegiatan lomba Marandang ini.
Anggarannya, melalui dana pokok pikiran (Pokir) dari anggota fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut.
Discussion about this post