UTUSANINDO.COM, PAINAN – Menteri Desa PDTT, Abdul Halim Iskandar menyatakan transmigran sebagai pahlawan dari pinggir, karena mampu mendukung kemajuan pembangunan daerah, termasuk Transmigrasi Lunang Silaut Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
Bahkan, transmigrasi Lunang Silaut kini masuk dalam 52 prioritas pembangunan nasional. Satuan pemukimannya telah bertransformasi menjadi kecamatan dan tercatat sebagai salah satu pusat kegiatan penopang ekonomi daerah di kawasannya.
“Saya atas nama pemerintah dan pribadi menyampaikan penghargaan tertinggi pada kepada seluruh pejuang dan penggerak transmigrasi, serta para anggota keluarga transmigran,” ungkapnya usai Upacara Peringatan Hari Bakti Transmigrasi (HBT) ke-71 di Kantor Bupati Pesisir Selatan di Painan, Minggu (12/12).
Upacara peringatan bertema Transmigrasi Wujud Nyata Implementasi SDGs Desa untuk Pembangunan Berkelanjutan itu turut dihadiri pejabat Eselon I dan II Kementerian Desa. Bupati Rusma Yul Anwar, Gubernur Sunatera Barat, Mahyeldi Ansyarullah.
Ia menyampaikan, sebagai apresiasi bagi transmigran, pemerintah kini merencanakan revitalisasi terhadap 152, dari 619 kawasan transmigrasi yang ada di Indonesia, sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2019-2024.
Pembangunan kawasan transmigrasi adalah bagian dari upaya percepatan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan seperti diamanahkan Peraturan Presiden (PP) nomor 59 tahun 2017. Transmigrasi menjadi salah satu jalan mencapai SDGs Desa.
Hal itu mengingat, transmigrasi tidak hanya bertujuan menyelesaikan soal kepadatan dan persebaran penduduk semata, tapi sekaligus upaya meningkatkan taraf hidup masyarakat, sesuai amanah UU nomor 15 tahun 1997 tentang Ketransmigrasian.
“Jadi, tidak semata mengemban tugas demografis, namun juga menyelesaikan masalah ekonomi, misi budaya, bahkan pelestarian kebhinnekaan Indonesia, dan keutuhan NKRI,” terang pria yang akrab disapa Gus Halim itu.
Discussion about this post