UTUSANINDO.COM, PADANG – Pimpinan Telkom Wilayah Sumbar diduga tidak menghargai kinerja pihak kepolisian, yang telah berhasil mengamankan tiga orang pelaku pencurian kabel milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut.
Diketahui pelaku inisial PR (21), AD (23) dan seorang lagi masih dibawah umur yakni AP (9) telah melakukan tindak pidana pencurian kabel milik Telkom Wilayah Sumbar pada Kamis (5/11) dan ditangkap pada Jumat (6/11) dipangkal jembatan Tunggul Hitam Padang.
Namun menurut infomasi yang diterima tim media bahwa ketiga pelaku dilepaskan kembali karena pimpinan Telkom Wilayah Sumbar tidak mau membuat laporan resmi.
Karena menurut keterangan saksi dilapangan kabel tersebut sudah lama tidak dipakai.
Ketika hal ini dikonfirmasi kepada Ediesa Manager Konstruksi Telkom Sumbar menyebut, “memang saya yang diutus bersama Pak Boi, Pak Bus dan Pak Budi Hartono ke polres, hasilnya tidak usah di tindak lanjuti. Itu memang kabel kita Kate 800 cuma 6 meter. Saya sudah koordinasi dengan Pak Subhan. Kata Pak GM tidak usah dipermasalahkan, kita peduli juga, terima kasih juga kepada Polisi yaa. Rencana mau ajak ngopi – ngopi atau makan siang,” katanya.
Ediesa menambahkan,” mungkin Pak GM mempertimbangkan pertama karena nilai pun tidak seberapa,” katanya.
Untuk barang bukti yang diamankan polisi yaitu satu potong Kabel diameter 10 cm dengan panjang sekitar 6 meter, satu set katrol, cangkul, linggis, gergaji besi, palu dan pacul blencong. (tim)
Discussion about this post