UTUSANINDO.COM, PADANG — Gubernur Provinsi Sumatera Barat Irwan Prayitno menyerahkan bonus kepada 23 kafilah yang berhasil meraih medali di ajang Musabaqoh Tilawatil Quran Nasional ke-XXVIII tahun 2020 di Auditorium Gubernuran, Rabu (2/12/2020).
Penyerahan bonus ini bagian dari keseriusan Pemprov Sumbar kepada qori dan qoriah yang telah mengharumkan nama Sumbar di tingkat Nasional dan sekaligus memotivasi, agar berprestasi lebih baik kedepannya.
Sebagai Gubernur, Irwan Prayitno sangat bersyukur, ini merupakan prestasi yang luar biasa. Sejak adanya ajang MTQ tingkat Nasional belum pernah Sumbar meraih juara umum
“Tidak terbayangkan, kalau kafilah kita bisa meraih juara umum. Padahal kita targetkan lima besar. Alhamdulillah Allah telah memberikan Rahmat kepada kita semua,” ucapnya.
Kafilah Sumbar telah mengukir sejarah. Ini merupakan aset yang membanggakan di bumi Minangkabau. Untuk itu pemprov Sumbar memberi apresiasi berupa bonus untuk qori dan qoriah Sumbar.
“Tidak hanya qori dan qoriah saja yang kita berikan bonus. Juga para pelatih dan Official yang ikut berperan dengan kejuaraan ini,” kata Irwan Prayitno.
Terkait dengan bonus akan ditransfer ke rekening masing-masing pemenang, dari sumber dananya melalui Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) yang telah dianggarkan untuk juara, sehingga tidak perlu menunggu bulan Januari.
Selanjutnya Irwan Prayitno menyebutkan, Sumbar mendapatkan juara umum MTQ merupakan anugerah, karena MTQ tidak hanya syiar agama tetapi juga marwah harga diri kebanggaan sebagai tuan rumah terhadap tamu-tamu dari seluruh Indonesia.
“Luar biasa juara umum yang didapati, juga dikunjungi ribuan orang datang ke Sumbar, sehingga hotel, restaurant penuh, merekapun membawa oleh-oleh yang cukup menggerakkan ekonomi di Sumbar,” sebutnya.
Provinsi Sumbar adalah sudah lama mengharapkan agar MTQ Nasional menjadi tuan rumah, sudah 37 tahun yang dinanti, baru kali ini dapatkan menjadi tuan rumah MTQ Nasional.
“Ternyata Allah memberikan kita menjadi juara umum, berarti masyarakat Sumbar mempunyai potensi sebetulnya dan potensi itu sudah terbukti. Alhamdulillah, impian itu terwujud berkat dukungan semua pihak,” imbuhnya
Irwan Prayitno mengatakan tahun 2022 penyelenggaraan MTQ Nasional ke-XXIX akan dilaksanakan di Provinsi Kalimantan Selatan akan menjadi tuan rumah di ajang dua tahunan tersebut. Ia berharap bisa kembali mengukir sejarah juara umum untuk kedua kalinya.
“Saya harap, kita jangan sampai terlena dengan kemenangan ini. Lakukan persiapan dan pembinaan para qori dan qoriah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Kita mengajak para qori dan qoriah Sumbar tekun berlatih untuk mampu berikan prestasi yang terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.
Gubernur Sumbar juga berpesan agar pelatih serta qori dan qoriah membangun kekompakan, keharmonisan untuk mampu melatih kemampuan potensi terbaik para qori/qoriah Sumbar.
Pada ajang MTQ Nasional ke XXVIII mendapatkan dua kesuksesan, yaitu sukses sebagai penyelenggara dan sukses mendapatkan juara umum. Untuk itu sebagai penutup Gubernur Sumbar atas nama masyarakat mengucapkan terima kasih kepada semua pihak telah membantu mengsukseskan MTQN di Sumbar.
“Mudah-mudahan ini menjadi amal jariah kebaikan buat semuanya sebagi tabungan diakhirat sebagai investasi amal,” harap Irwan Prayitno.
Sementara itu usai penyerahan bonus tersebut Kepala Biro Bina Mental dan Kesra, H. Syaifullah menjabar perolehan bagi kafilah yang mendapatkan bonus, yaitu untuk Juara I ada 9 orang dengan nominal bonus Rp200 juta untuk juara perorangan dan Rp250 juta untuk beregu.
Sementara untuk Juara II 10 orang dengan nominal bonus Rp150 juta untuk perorangan dan Rp200 juta untuk beregu dan Juara III ada 4 orang dengan nominal bonus Rp100 juta untuk perorangan dan Rp150 juta untuk beregu. Jadi jumlah juara ada 23 orang dari berbagai cabang perlombaan.
Syaifullah mengatakan, perolehan juara umum ini merupakan hasil kerja keras, hasil latihan panjang. Ini adalah kebanggaan bagi masyarakat Minangkabau.
Selain itu Syaifullah berharap, prestasi yang sudah diraih ini bisa dipertahankan pada MTQ Nasional tahun 2022 nanti. Dia juga ingin, para kafilah Sumbar bisa menjadi panutan masyarakat.
“Mari kita berlatih dengan kerja keras dan bangun keyakinan bahwa kita bisa lahirkan potensi diri dalam MTQ Nasional ke-XXIX tahun 2022,” ujarnya.
Kemudian acara dilanjutkan dengan pembubarkan panitia MTQ Nasional ke XXIX Tahun 2020 secara resmi oleh Gubernur Irwan Prayitno.
Hadir dalam acara tersebut, Forkopimda, Kepala Kanwil Kementerian Agama Sumbar, kepala OPD dilingkungan Pemerintah Provinsi Sumbar, Ketua Harian LPTQ dan peserta terbaik MTQN Sumbar di berbagai cabang.
BIRO HUMAS SETDA SUMBAR
Discussion about this post