UTUSANINDO.COM, SAWAHLUNTO – Wali Kota Sawahlunto Deri Asta meninjau proses pembukaan lahan (land clearing) untuk pembangunan Puskesmas di Desa Tumpuak Tangah Kecamatan Talawi, Selasa 08 Februari 2022.
“Alhamdulillah, pembukaan lahan sudah masuk dalam tahap penyelesaian. Minggu depan dijadwalkan selesai, sehingga setelah itu segera dilanjutkan dengan pembangunan gedung Puskesmas,” kata Wali Kota Deri Asta.
Wali Kota Sawahlunto Deri Asta mengatakan meninjau lokasi tersebut bersama H. Idris dari PT. Miyor dan PT. AIC, Jhon Reflita dari CV. BMK, Nedi dari PT. CBP dan H. Jaswandi dari CV. PSPN, mereka merupakan para pengusaha tambang batu bara Sawahlunto yang membantu pembukaan lahan untuk Puskesmas itu.
“Kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada teman-teman para pengusaha tambang yang telah mendukung penuh pembangunan Puskesmas ini. Bantuan alat berat, mobil truk sampai perlengkapan lain termasuk dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari para pengusaha tambang telah sangat berperan besar dalam pembukaan lahan ini,” kata Wali Kota.
Wali Kota Deri Asta menyebut hal itu menyikapi arahan dari Presiden Joko Widodo agar dalam menghadapi kendala dan keterbatasan di masa pandemi dalam membangun dilakukan dengan bergotong royong, di Sawahlunto diterjemahkan salah satunya pada pembangunan Puskesmas Tumpuak Tangah ini.
“Awalnya hampir terhambat pembangunan Puskesmas ini karena secara anggaran di Pemkot itu mengalami keterbatasan. Syukurlah sahabat-sahabat kami dari perusahaan tambang bersedia membantu Pemko dalam membuka dan mematangkan lahan, kemudian nanti untuk membangun gedung Puskesmas maka para anggota DPRD Sawahlunto dari Dapil II/Kecamatan Talawi telah sepakat untuk membangunnya dengan menggunakan dana Pokok Pikiran (Pokir),” ujar Wali Kota menjelaskan.
Dikatakan Wali Kota Deri Asta pembangunan Puskesmas Tumpuak Tangah ini dalam komitmen pada upaya meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat terkhusus di Kecamatan Talawi.
“Saat ini jumlah penduduk kita di Kecamatan Talawi sudah hampir 20.000 jiwa. Sehingga dengan mempertimbangkan jumlah penduduk tersebut, sudah pantas bagi kita untuk menambah Puskesmas di sini. Agar lebih meningkatkan dan mendekatkan pelayanan Puskesmas pada masyarakat,” kata Wali Kota.
Lahan untuk pembangunan Puskesmas Tumpuak Tangah ini berada di perbatasan antara Desa Tumpuak Tangah dengan Desa Kumbayau di Kecamatan Talawi, dengan luasan lahan mencapai 6.800 m2 (1,5 hektar lebih).
Perwakilan pengusaha tambang H. Idris mengatakan momen seperti ini rupanya menjadi wadah untuk menyalurkan bakti untuk Kota Sawahlunto sebagai cerminan kepedulian untuk membangun sarana/fasilitas publik yang bermanfaat bagi masyarakat banyak.
“Pemko ingin membangun yang tentu tujuannya untuk dimanfaatkan masyarakat, yakni Puskesmas. Kami dari perusahaan-perusahaan tambang ini juga memiliki niat yang sama, yakni bagaimana berbuat dan bekerja untuk hal-hal yang bermanfaat bagi masyarakat. Maka itu kami turun bersama-sama membantu,” sebut H. Idris.
Sementara, Wakil Ketua DPRD Kota Sawahlunto Jaswandi mengapresiasi sinergi dari Pemkot dan perusahaan tambang tersebut.
“Ini sangat bagus sekali, menunjukkan bahwa semua pihak memang perlu saling berperan dalam membangun kota ini. Apalagi pada kondisi keterbatasan anggaran saat ini, maka dukungan dari perusahaan tambang ini sangat strategis dan bernilai besar bagi kelanjutan pembangunan, kami harap ini terus terjalin dan menjadi motivasi juga bagi perusahaan lain, dalam niat berbakti membangun Sawahlunto,” kata Jaswandi. (Humas)
Discussion about this post