UTUSANINDO.COM, SOLSEL – Pj. Sekretaris Daerah Kab. Solok Selatan Doni Rahmat Samulo mengingatkan stakeholder terkait untuk senantiasa gigih dalam memperjuangkan proposal-proposal yang diajukan ke pemerintah pusat.
Hal ini menurutnya dimaksudkan agar Solok Selatan dapat terus memacu pembangunan di berbagai sektor dengan berbagai sumber pembiayaan, dan tidak sekedar mengandalkan APBD yang jumlahnya terbatas.
“Terbatasnya anggaran seharusnya tidak perlu menjadi alasan, karena di berbagai kementerian di pusat banyak anggaran yang bisa diraih. Namun ini tentunya perlu kegigihan dan komunikasi yang intens untuk mendapatkannya,” ujar Doni dalam sambutannya mewakili Plt. Bupati Solsel pada acara Launching Musrenbang Tingkat Kabupaten sekaligus Musrenbang Kec. Sangir, di Aula Kantor Camat Sangir, Rabu (3/2/21).
Doni menjelaskan bahwa Solsel memiliki potensi yang sangat luar biasa, namun masih seperti mutiara yang belum diasah. Potensi potensi tersebut selayaknya terus dikembangkan dan dioptimalkan pemanfaatannya agar dapat membuat masyarakatnya sejahtera.
Dia melanjutkan tahun ini Kemenko Maritim memfloating anggaran sebesar Rp3 Triliun untuk pembangunan Infrastruktur di Sumatera Barat, dan sebagiannya akan dialokasikan untuk peningkatan jalan Solok Selatan – Dharmasraya.
“Insya Allah, Solsel akan mendapatkan alokasi anggaran untuk pembangunan jalan tembus ke Dharmasraya. Namun perlu dingat, ini menjadi pekerjaan rumah bagi Kepala Bappeda dan OPD terkait untuk melengkapi persyaratan yang diminta. Sebab kalau kurang syarat meski telah dianggarkan Kemenko maritim anggaran itu bisa saja dicoret,” katanya mewanti-wanti
Kalau konektivitas lancar imbuhnya, orang Dharmasraya, Muaro Bungo, dan sekitarnya tantu akan datang berkunjung dan membelanjakan uangnya di Solok Selatan.
Doni juga mengingatkan pentingnya memperhatikan simbol yang akan memberikan marwah terhadap daerah. Salah satunya adalah perlunya keberadaan rumah dinas bupati, wakil bupati dan juga DPRD.
Termasuk juga menurutnya perlu perhatian dan dukungan bersama untuk peningkatan sarana dan prasarana perkantoran yang telah ada.
“Saya belum ada rumah dinas, pergi saya ke Dinas Perhubungan sedih melihat kondisi perkantorannya, ke Kominfo juga demikian, termasuk di kompleks perkantoran masih banyak yang harus dibenahi di komplek perkantoran tersebut,” ungkapnya
Doni menambahkan bahwa Prioritas pembangunan kabupaten Solok Selatan tahun 2021 adalah peningkatan tata kelola pemerintah, penyediaan infrastruktur berkualitas berbasis kewilayahan agar dapat bersaing di sentra produksi.
Selain pembangunan insfrastuktur, prioritas juga terkait upaya peningkatan sumber daya manusia (SDM), pengurangan angka pengangguran, dan kemiskinan.
“Kami mengharapkan stake holder dapat memberikan yang terbaik dan mampu mengkoomodir,”tutupnya
Launching dan musrenbang dihadiri Ketua DPRD yang diwakili Ketua Komisi II DPRD Solsel Afrizal Candra beserta sejumlah anggota DPRD, Asisten Pemerintahan Fidel Effendi, Camat Sangir Dahrizal, Ketua Bappeda Yul Amri, OPD, dan undangan lainnya.
Discussion about this post