UTUSANINDO.COM, Padang – Irwan Basir mengatakan, memang di usia 76 tahun Republik Indonesia (RI) masih menghadapi tantangan dan keterbatasan. Seperti tantangan pandemi Covid-19 yang telah menyebabkan keterbatasan dalam banyak aspek kehidupan, masalah pembangunan manusia, dan juga masalah-masalah lainnya.
Pemuda Belimbing Sekitarnya (IPBS) jangan sampai terjerumus dalam pergaulan bebas seperti Narkoba dan perbuatan maksiat lainnya yang dapat mencelakakan dirinya sendiri, ujarnya.
Tetapi, menurut Irwan Basir keterbatasan ini harus menjadi pemicu agar kita bisa optimis menghadapi keadaan dan berupaya mengentaskannya.
“Optimismenya adalah ini merupakan suatu tantangan kita memanfaatkan keterbatasan dan ketidakberdayaan kita,” tuturnya Irwan Basir dalam sambutannya di Belimbing Kecamatan Kuranji, Kota Padang pada hari Rabu, (08/09/2021) Malam.
Orang nomor satu di DPD LPM Kota Padang menyampaikan, Kemerdekaan Republik Indonesia berkat semangat para pejuang yang mati-matian dan dengan seluruh tumpah darahnya berjuang memerdekakan Indonesia harus dimaknai oleh generasi muda dengan baik.
Dia berpesan kepada generasi muda untuk memaknai kemerdekaan Republik Indonesia untuk bisa menghadapi tantangan di tengah keterbatasan, meraih prestasi, dan membawa Indonesia maju di masa depan.
“Semangat perjuangan ini harus semakin besar ketika menghadapi tantangan. Seperti tantangan pandemi, dan tantangan lainnya. Semangat harus kita miliki. Gelora untuk berjuang, ujarnya Irwan Basir yang akrab disapa Datuk IB ini.
Irwan Basir memberikan bantuan uang pembinaan bagi Pemuda Belimbing Sekitarnya (IPBS) yang diterima langsung oleh ketua Pemuda saudara Ardi.
Sementara itu, Ketua Pelaksanaan HUT ke-76 RI Ardi mengatakan, peringati hari kemerdekaan ke-76 RI tahun ini untuk kedua kalinya dalam kondisi pandemi covid-19. Kalangan generasi muda diajak untuk terus membangun optimisme dan bersama bahu-membahu membantu bangsa ini keluar dari pandemi.
Kita sebagai generasi penerus bangsa jangan hanya berdiam diri melihat kondisi dan keadaan negara kita yang sedang berjuang mengakhiri pandemi ini. Tapi kita harus bisa bahu-membahu dan berjuang bersama agar negara kita bisa pulih dari pandemi,” kata Ardi.
Menurutnya, peringatan hari kemerdekaan di tengah pandemi saat ini perlu dimaknai kaum muda secara positif dan kreatif. Di saat semua sektor terdampak karena pandemi, kaum muda sebagai lokomotif perubahan harus terus kita harus produktif sesuai dengan bidang keahlian yang dimiliki.
“Perjuangan bangsa ini tidak hanya dilakukan di masa lalu saja tetapi perjuangan cita-cita penerus bangsa harus kita teruskan terlebih di tengah pandemi,” ujarnya Ardi.
Peringatan kemerdekaan tahun ini dengan tema Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh, menurutnya amat relevan dengan semangat optimisme yang perlu terus dibangun.
Semangat dan nilai itu, perlu menjadi landasan bagi generasi muda saat ini untuk berbuat bagi masa depan bangsa.
“Hari kemerdekaan adalah rasa optimisme terhadap bangsa ini kalau kita pasti mampu melewati segala tantangan yang dihadapi karena kita adalah bangsa yang besar. Kita juga harus yakin bahwa Indonesia pasti tumbuh menjadi negara yang lebih berdaulat adil dan makmur,” pungkasnya. (Ptms)
Discussion about this post