Ketua DPRD Solsel Zigo Rolanda Himbau Panitia Pelaksana Pemotongan Hewan Pastikan Terapkan Prokes

UTUSANINDO.COM, SOLOK SELATAN – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok Selatan Zigo Rolanda SE mengatakan, pihaknya mengimbau panitia Idul Adha untuk menegakan protokol kesehatan secara ketat saat pelaksanaan pemotongan hewan kurban.

“Pelaksanaan pemotongan dengan menggunakan protokol kesehatan ketat tidak akan menghalangi ketentuan pemotongan yang sesuai dengan syariat,” ujar Zigo Rolanda saat menghadiri acara pelepasan tim pemeriksa kesehatan hewan kurban di Aula Sarantau Sasurambi Kantor Bupati Solok Selatan, Sabtu, 17 Juli 2021

Menurut Zigo, pihaknya juga meminta agar setiap panitia pemotongan hewan bisa mentaati imbauan dari pemerintah setempat soal penegakan protokol kesehatan.

“Adanya varian baru Covid dan peningkatan kasus yang terjadi secara tajam belakangan ini menyebabkan perayaan Idul Adha pada tahun ini menjadi sangat riskan. Sebab itu, penegakan prokes yang tegas dan konsisten adalah kunci untuk mencegah kemungkinan terburuk,” ujar Zigo

Politikus Golkar ini pun mendorong agar setiap lokasi pemotongan hewan dilengkapi dengan stok masker, tempat cuci tangan, dan alat pengecek suhu tubuh bagi panitia yang akan mengakses lokasi pemotongan.

Selain itu, Zigo Rolanda juga mengimbau agar tempat pelaksanaan pemotongan dipastikan memiliki ruang yang memadai untuk menjaga jarak antarpanitia.

“Satgas Covid-19 perlu melakukan pemantauan dan pengawasan secara proaktif di setiap lokasi pemotongan. Kedepankan langkah yang humanis jika terjadi pelanggaran supaya tidak terjadi gesekan sosial dan berisiko mengusik suasana hari raya suci Idul Adha,” ujar Zigo meraih banyak penghargaan ini sembari menambahkan periksaan kesehatan hewan kurban penting dilakukan, untuk memastikan hewan yang dipotong dalam keadaan sehat, layak potong, sehingga halal dan aman dikonsumsi oleh masyarakat.

Untuk diketahui tenaga Kesehatan hewan di Kabupaten Solok Selatan pada 7 kecamatan, terdiri dari 4 orang dokter hewan dan 14 tenaga Paramedik Veteriner.Setiap Nagari akan ditempatkan 1 sampai 2 orang mahasiswa Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh yang sudah diketahui oleh Wali Nagari.

Tampak acara dihadiri Bupati Solok Selatan, Direktur Politeknik Negeri Pertanian Payakumbuh, Asisten, Staf Ahli, OPD terkait, Camat, Wali Nagari di Kabupaten Solok Selatan.(mk)