UTUSANINDO.COM,Padang – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo meminta Keluarga Besar FKPPI (Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI/Polri) Sumbar aktif dalam gerakan ketahanan pangan di lingkungannya. Dalam kesulitan ekonomi akibat pandemi, maka ketahanan pangan sangat dibutuhkan sebagai salah satu solusi ketahanan keluarga.
Syahrul Yasin Limpo yang juga Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat FKPPI ini yakin langkah kongkrit dalam ketahanan pangan bisa dilakukan oleh anggota FKPPI di seluruh Sumatera Barat, karena kondisi geografis yang memungkinkan dan tingkat kesuburan tanahnya baik.
Harapan dan arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo ini disampaikan Jum’at (9/4) petang menjelang bertolak ke Jakarta kepada Pengurus Inti PD III KB FKPPI Sumbar yang mengantarnya di VIP room Bandara Internasional Minangkabau (BIM).
Tampak hadir Ketua PD III KB FKPPI Sumbar Drs. Syafrizal, MM Datuak Nan Batuah, Wakil Ketua Ardyan, SH.,MH., Sekretaris KB FKPPI Sumbar Purwadi, SE., Ketua PC KB FKPPI se Sumbar yang mengikuti kunjungan Mentan ke Solok, dan pengurus lainnya.
Ditambahkan oleh Mentan Syahrul Yasin Limpo, dalam program ketahanan pangan ini tidak harus bertanam padi, tetapi juga bisa yang lainnya sesuai kondisi geografis daerah, misalnya bertanam jagung, kedele, budidaya ikan atau bisa juga memelihara sapi, ayam dan bebek.
“Kita bersyukur Allah SWT memberikan tanah yang subur kepada negara kita, terutama di Sumatera Barat ini, dimana tidak mengenal musim yang membatasi untuk bercocok tanam. Makanya tidak ada halangan untuk melakukan ketahanan pangan. Musuh utama kita adalah rasa malas dan anggota FKPPI harus melawan itu,” kata Syahrul Yasin Limpo, mantan Gubernur Sulawesi Selatan ini.
Harapan Menteri Pertanian ini, lakukan yang kongkrit-kongkrit saja oleh anggota FKPPI, tidak mesti dalam skala besar. “Minimal setiap anggota FKPPI Sumbar melakukan ketahanan pangan di rumah masing-masing dan menggerakkan masyarakat di lingkungannya,” kata Syahrul Yasin Limpo yang melakukan kunjungan kerja ke Kota Padang dan Kabupaten Solok.
Bak gayung bersambut, arahan Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat FKPPI ini akan disikapi oleh Ketua PD III KB FKPPI Sumbar Syafrizal Ucok bersama seluruh jajaran pengurus PC KB FKPPI kabupaten/kota se Sumbar.
Menurut Syafrizal Ucok, arahan Waketum FKPPI yang juga Mentan ini secara personal sudah dilaksanakan oleh anggota FKPPI secara mandiri, terutama yang berdomisili di daerah yang berbasis pertanian seperti di Agam, Pasaman, Solok dan Tanah Datar.
“Kita akan coba bekerja sama dengan Dinas Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan dalam mensukseskan program ketahanan pangan ini. Mungkin bentuknya aksinya bantuan bibit tanaman, anak ayam dan bibit ikan kepada Pengurus Cabang FKPPI,” kata Syafrizal, yang sehari-hari adalah Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Sumbar.
Syafrizal Ucok yang didampingi Ardyan ini mengatakan, ketahanan pangan sangat cocok dengan kultur masyarakat Sumbar yang agraris. Adanya arahan dan harapan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo ini makin menguatkan semangat warga dalam bertani atau pun beternak. Apalagi saat ini di masa pandemi dimana sangat dibutuhkan ketahanan pangan keluarga. (rel)
Discussion about this post