UTUSANINDO.COM, Padang Aro – Tak hanya melewati jalan beraspal hitam yang mengasikan, gowes Bupati dan Wakil Bupati, Sabtu (12/02/2022), bersama beberapa anggota DPRD, kepala OPD dan komunitas sepeda melewati jalur lintasan dengan jalan berbatu sepanjang + 6 Km, dimulai dari Simpang Kampuang Dalam, melewati Banda Runtuh, kemudian menuju Jorong Tanggo Aka, Nagari Lubuk Gadang Utara Kecamatan Sangir.
Ditengah padatnya Kota Padang Aro, jalan alternatif ini sangat strategis untuk mobilitas masyarakat ataupun untuk perlintasan antar nagari. Dengan jumlah penduduk yang terbilang cukup padat, dengan kondisi jalan yang masih berbatu dan lobang, kunjungan Bupati ini membawa kabar gembira bagi masyarakat Kampuang Dalam dan Tanggo Aka.
Betapa tidak, Wali Nagari Lubuk Gadang Utara, Joni menyebut bahwa jalan tesebut telah sering diusulkan dan termasuk dalam program prioritas dalam Musrenbang Kecamatan Sangir, namun belum juga ada realisasinya.
Menindaklanjuti kondisi infrastruktur jalan ini, Bupati dihadapan Camat Sangir, Sekdakab, Wali Nagari dan tokoh masyarakat Tanggo Aka memerintahkan Kepala Dinas PU dan Tata Ruang Solok Selatan untuk mempelajari dan memprioritaskan jalan tersebut pada Tahun 2023.
‘’Kalau bisa, dipercepat pembangunannya, dengan ketersediaan anggaran yang ada tidak tertutup kemungkinan akan dianggarkan Tahun 2022 ini’’, tutur Bupati.
Tak hanya pengecekan infrastruktur jalan dan jembatan, disetiap gowes yang dilaksanakan juga bertemu dengan masyarakat.
Sebelum memasuki Simpang Kampuang Dalam, Bupati dan rombongan berhenti sejenak untuk merasakan Singgang Baka di Sungai Landeh. Sambil rehat sejenak, berbincang dan berdiskusi sambil menikmati Singgang, sudah menjadi hal yang wajib pada setiap kunjungan Bupati dan Wakil Bupati.
Selain itu, kawasan pendidikan yang dilalui saat gowes ini tak luput dari perhatian Bupati, antara lain SMPN 7 Solok Selatan dan SMAN 3 Solok Selatan. Saat berada di Tanggo Aka, tepatnya di SMP N 7 Solok Selatan , Bupati berdiskusi dengan Kepala Sekolah, Majelis Guru dan Pemerintahan Jorong, Nagari dan Kecamatan Sangir.
Bupati berharap agar semua pihak bahu membahu, bekerjasama untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan membuat program-program yang menyentuh dan berguna bagi masyarakat, seperti pendidikan sholat jenazah, khotbah, sholat dan sebagainya.
.
Ketika berada di SMAN 3 Solok Selatan, Bupati menegaskan agar kepala sekolah dan majelis guru untuk senantiasa meningkatkan kualitas diri. Dimana guru yang berkualitas akan melahirkan anak didik yang berkualitas dan memiliki daya saing untuk Solok Selatan Maju dan Sejahtera. (MIKI)
Discussion about this post