UTUSANINDO.COM, BANDUNG – Bupati Tanah Datar Eka Putra, mengatakan, pihaknya menjajaki kerjasama pembelian alsintan dan peralatan berat lainnya. Notabene hasil karya terbaik anak bangsa.
“Selama ini orang hanya tahu PT. Pindad itu hanya memproduksi senjata saja, namun fakta yang ada sekarang PT. Pindad telah banyak memproduksi berbagai alsintan, dan peralatan berat lainnya,” ujar Bupati Tanah Datar Eka Putra meninjau pabrik PT. Pindad Persero di Bandung Provinsi Jawa Barat, Jumat (14/1).
Kedatangan Bupati Tanah Datar Eka Putra di PT. Pindad Persero disambut langsung Direktur Keuangan dan Manajemen Resiko bapak Triyana, Direktur Strategi Bisnis Syaifuddin, Vice Presiden Pengembangan Bisnis Yayat, Manager Pemasaran Asep Syamsudin.
Bupati Eka Putra, saat ini Pemda selalu memanfaatkan peralatan hasil produksi dari luar negeri, namun mulai saat ini Pemda Tanah Datar akan memanfaatkan produk dalam negeri.
“Kita sudah lihat dan saksikan sendiri, semua peralatan yang diproduksi oleh PT. Pindad kualitasnya bagus dan tidak kalah dengan produk luar negeri. Yang paling penting, harganya jauh lebih murah,” kata Eka Putra.
Lanjut Eka, bahwa keputusannya untuk memanfaatkan produk dalam negeri juga merupakan bentuk dukungan Pemda Tanah Datar terhadap karya anak bangsa yang sudah seharusnya dibanggakan.
“Orang luar negeri saja percaya dengan produk dari PT. Pindad, kenapa kita tidak. Untuk itu kepada pemda-pemda yang lain mari kita dukung dan manfaatkan produk dalam negeri sendiri. Kalau bukan kita siapa lagi, dan kalau tidak sekarang kapan lagi,” ujar Eka Putra.
Sementara Direktur Keuangan dan Manajemen Resiko PT. Pindad Persero Triyana, saat menyambut Bupati Tanah Datar di Auditorium mengucapkan terimakasih dan sekaligus bangga atas kepercayaan yang diberikan oleh Pemda Tanah Datar melalui bapak Bupati.
Dia juga menjelaskan bahwa saat ini PT. Pindad selain memproduksi peralatan militer seperti yang diketahui selama ini juga memproduksi peralatan non militer.
“Sudah banyak peralatan non militer yang kita produksi dan jual bahkan sampai ke luar negeri. Ada alat berat seperti excapator, generator dan mesin listrik, alsintan, pertashop juga stangta x Pindad, serta masih banyak lagi yang lainnya,” ujar Triyana menjelaskan.
Dia juga sampaikan selain peralatan itu, juga masih ada infrastruktur bangunan dan peralatan pertambangan yang di produksi oleh PT. Pindad.(Prokopim)
Discussion about this post